
KONFRONTASI - Presiden Amerika Serikat Donald Trump menyampaikan pidato tentang perjuangan melawan ekstremisme dan terorisme dalam kunjungannya ke Arab Saudi. Berbicara di hadapan para pemimpin dari 55 negara muslim di Riyadh, dia meminta agar kelompok ekstremis segera dibasmi.
"Usir mereka dari muka bumi ini," katanya, seperti dilansir dari laman BBC, Senin (22/5).
"Ini adalah pertempuran antara yang baik dan jahat. Kita akan meraih masa depan lebih baik dengan mengusir teroris dan mengusir para ekstremis," tambahnya.
Tak hanya itu, dia juga mendesak agar negara-negara Muslim memimpin perjuangan melawan radikalisasi.
"Negara-negara muslim tidak bisa menunggu "kekuatan Amerika" untuk bertindak, namun mereka harus memenuhi bagian mereka untuk meringankan beban ini," tuturnya.
Pidato Trump tersebut dipandang sebagai percobaan untuk memperbaiki hubungan dengan umat Islam setelah beberapa retorika kampanyenya yang telah menimbulkan kekhawatiran bagi pemeluk agama Islam.
Bahkan dia sempat menyarankan agar dibuat database bagi semua Muslim di AS. Dalam perintah eksekutifnya dia bahkan melarang warga dari negara mayoritas muslim untuk masuk ke AS karena masalah keamanan.
Sebelumnya, Trump sempat menyalahkan Iran, lawan Arab Saudi, atas ketidakstabilan di wilayah tersebut. Trump menuduh Iran telah memicu konfilik sektarian dengan mendukung kejahatan tak tertahankan yang dilakukan pemerintahan Presiden Suriah Bashar al-Assad.(Juft/Merdeka)